Senin, 04 Juli 2011

Fenomena Alam Yang Sulit Untuk Ditemukan

1. Moonbows / Pelangi Bulan

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/6/6d/LunarRainbowVicFalls_small.jpg

Pelangi terjadi karena matahari bersinar pada tetesan-tetesan air embun, biasanya terjadi pada atmosfir setelah hujan. Moonbow lebih jarang terjadi, hanya dapat dilihat pada malam hari ketika bulan ada pada titik rendah pada saat bulan purnama sampai hampir purnama. Satu tempat populer untuk melihat Moonbow adalah di air terjun Cumberland di Kentucky AS.

2. Mirages / Fatamorgana

 

Fatamorgana muncul ketika cahaya terbias dan menghasilkan gambar dari suatu objek atau langit padahal sebenarnya tidak ada. Fenomena ini biasanya terjadi di permukaan panas, seperti jalan aspal atau gurun pasir.

3. Belt of Venus

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/06/Moon_and_red_blue_haze.jpg/800px-Moon_and_red_blue_haze.jpg


The Venus Belt / Sabuk Venus adalah fenomena yang muncul pada saat senja yang berdebu ketika sekumpulan langit kemerahan dan kecoklatan muncul diantara langit dan cakrawala.

4. Noctilucent Cloud / Awan Noctilucent

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/d/d7/Noctilucent_clouds_over_saimaa.jpg/450px-Noctilucent_clouds_over_saimaa.jpg

Awan Noctilucent adalah awan yang sangat tinggi secara atmosfir yang membiaskan cahaya pada senja ketika matahari telah tenggelam, mengiluminasi/menyinari langit dengan sumber cahaya yang tak tampak.

5. Aurora Borealis

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/0/07/Aurore_australe_-_Aurora_australis.jpg

Pada belahan dunia selatan juga dikenal dengan nama Aurora Australis. Aurora Borealis adalah partikel bermuatan listrik dari matahari yang telah mencapai bagian teratas atmosfir bumi dan menjadi sangat aktif. Aurora biasanya sering terlihat di daerah dekat kutub dan pada waktu di mana siang dan malam sama panjang.